-->

Zoom Umumkan PHK 1.300 Pekerja, Bonus Dihapus, Gaji Bos Dipangkas

Zoom Umumkan PHK 1.300 Pekerja, Bonus Dihapus, Gaji Bos Dipangkas

CIREBON TAKON - Pada Hari Selasa (8/2/2023), Aplikasi daring Zoom mengumumkan rencana untuk memangkas sekitar 1.300 pekerja, yaitu sebesar 15% dari total pekerja mereka. Pengumuman ini diterima melalui postingan blog di situs web perusahaan.

CEO Eric Yuan menjelaskan bahwa seiring dengan dunia yang terus beradaptasi dengan pasca pandemi COVID-19, perusahaan harus siap beradaptasi dengan ketidakpastian ekonomi global.

CEO Zoom Eric Yuan | Sumber Gambar : teknologi.bisnis.com 

Zoom memang mengalami pertumbuhan yang sangat pesat selama masa pandemi, karena banyak orang dipaksa bekerja dari rumah dan menggunakan perangkat lunak video untuk berhubungan dengan rekan kerja, teman, dan keluarga. Namun, CEO Eric Yuan mengakui bahwa perusahaan tersebut telah melakukan kesalahan kecil namun berdampak besar, yaitu tidak memperhatikan aspek bisnis secara jangka panjang.

"Kami bekerja keras untuk membuat Zoom menjadi lebih baik bagi pelanggan dan penggunanya. Namun, kami juga membuat kesalahan. Kami tidak mengeluarkan waktu yang cukup untuk melakukan evaluasi terhadap tim kami secara keseluruhan atau mengevaluasi apakah kami sedang berkembang secara berkelanjutan sesuai dengan prioritas kami," ujar Yuan, seperti dikutip dari laman media CNBC pada Selasa (8/2/2023).

Ilustrasi Pria Sedang Mengalami PHK di Tempat Kerja | Sumber Gambar Ilustrasi (Shutterstock.com)  

Menurut Yuan, pemutusan hubungan kerja (PHK) yang dilakukan oleh Zoom akan memengaruhi setiap bagian organisasi, dan para karyawan yang diberhentikan akan diberikan manfaat seperti hingga 16 minggu gaji dan perlindungan perawatan kesehatan.

Dia juga menyatakan bahwa dirinya akan mengurangi gajinya sendiri sebesar 98% untuk tahun fiskal berikutnya, dan juga akan melepaskan bonus perusahaan pada tahun 2023.

"Sebagai CEO dan pendiri Zoom, saya bertanggung jawab atas kesalahan ini dan tindakan yang kami ambil hari ini. Saya ingin menunjukkan tanggung jawab bukan hanya dengan ucapan, tetapi juga dengan tindakan saya sendiri," ujar Yuan.

Dengan pengumuman PHK 1.300 pekerja, pemotongan bonus dan pengurangan gaji oleh CEO, Zoom menunjukkan komitmennya untuk memastikan stabilitas dan kelangsungan bisnis jangka panjang. Meskipun hal ini mungkin berat bagi karyawan yang terpengaruh, langkah ini diharapkan dapat membantu perusahaan mengatasi tantangan ekonomi global yang ada, Semoga artikel ini dapat memberikan manfaat bagi para pembaca, terima kasih.